Pesona Yang Hilang

Karya: Syavira Aulia Anggisti

 

Semburat angin menyadarkan dari lamunanku

Lamunan seorang anak bangsa yang sedang tidak baik-baik saja

Memikirkan janji tentang esok hari

Seolah mentari yang benar-benar redup

Akan tenggelam dan tak muncul lagi

Seolah pelangi yang tak ingin menyapa

Akan kecewanya ia pada dunia

Dunia yang penuh kebobrokan

Atas apa yang terjadi pada negeri ini

 

Kata orang negeri ini bagaikan kerajaan

Berpoles emas, penuh kilauan yang menyilaukan

Negeri elok penuh pesona

Menebar banyaknya istiadat bangsa

Berjajar dari sabang sampai merauke

Yang terlahir dari sang nenek moyang

Ribuan bahkan ratusan budaya yang telah menancap

Sungguh menawan bukan?

 

Namun,

Kini semua tlah hilang

Terbawa oleh terpaan angin

Membuat budaya negri ini terkikis

Oleh deburan keegoisan

Kini tak lagi peduli

Hanya mengedepankan kepentingan pribadi

Melupakan akar dari negeri ini

 

Lihat,

Mereka tak lagi hidup sederhana

Gayanya meniru budaya barat

Tak lagi mau menyatu dengan pribumi

Wajar jika kecewa

Kecewa akan perilaku yang hina

Kini tinggal hanya menunggu

Menunggu sebuah kehancuran